MESTI DI SIMPAN DI MANA UANG SAYA ?

MESTI  DI SIMPAN  DI MANA  UANG  SAYA  ?

AKUISISI :

Sengaja pembahasan kami mulai dari poin ini, tak lazim memang, tapi menurut kami justru sangat perlu memulainya dari poin akuisisi, karena paling sering orang salah paham soal ini.

Inilah bisnis yang terus eksis puluhan tahun. Meski banyak dikritik, namun faktanya peminat terus bertambah dari waktu ke waktu, yakni CAR Life Insurance  (biasa disebut singkat saja oleh masyarakat : CAR ).

CAR sering  juga dipromosikan oleh para membernya dengan sebutan  CAR3i (3i = Investment-Income-Insurance). Sistim marketing CAR yang menggunakan Unit Link, penggabungan beberapa unit, sehingga tak ubahnya seperti ‘menabung sekaligus berinvestasi dan berpenghasilan’. Tapi ingat ! CAR bukan tabungan biasa seperti kalau kita menabung di bank. Akan lebih pas, lebih tepat disebut Tabungan Investasi.

Dan yang namanya tabungan investasi, dimana pun tentu tujuannya untuk jangka panjang, Sama seperti anda investasi tanah, rumah, atau aset berharga yang lain. Dan yang namanya investasi tentu tidak untuk  diambil hasilnya dalam jangka pendek dan setiap hari bukan ?. Jadi jangan sekali-sekali bertanya, ‘ada kartu ATM gak ?’, ‘apa bisa tabungan diambil sewaktu-waktu ?’. Bisa sih bisa, tapi akan terpotong biaya akusisi, dan itu termasuk menyalahi tujuan awal. Bukan kah tujuan menabung di CAR itu untung jangka panjang ? bukan kah menabung di CAR  bertujuan untuk investasi ?.

Akuisisi arti luasnya adalah ; suatu perusahaan membeli sebagian atau seluruh saham perusahaan lain untuk mengambil kendali. Adapun dalam arti khusus, makna akuisisi adalah : biaya  yang  dibebankan perusahaan kepada nasabah untuk mendapatkan fasilitas polis, biaya ini umumnya dipergunakan untuk membiayai operasional perusahaan dan termasuk untuk membayar komisi agen. Jadi biaya ini dikenakan sehubungan dengan permohonan penerbitan Polis. Premi (bisa disebut cicilan tabungan) yang dibayarkan setiap bulan dipotong sebagian , inilah yang  disebut biaya akuisisi.  Sebagian sisanya menjadi tabungan investasi.

Di CAR biaya akuisisi ini berlangsung selama 5 tahun, secara berjenjang semakin lama semakin kecil. Dan setelah 5 tahun maka tidak ada potongan biaya apapun sama sekali. Yang ada hanya investasi sepenuhnya. Dan nilainya terus berkembang. (lihat tabel akuisisi)

Baik, point paling awal ini dipahami terlebih dahulu, supaya tidak salah paham di kemudian hari.

Sekarang kita masuk bahasan utama, "Cara Tepat Menyimpan Uang". Kita mulai pembahasan dari :

PLANNING :

Jangka Pendek :

Kalau anda betul betul  tidak punya planning sama sekali di masa depan. Yang dipentingkan hanya kebutuhan saat ini, soal masa depan itu bagaimana nanti saja. Duit sekedar untuk kebutuhan sehari hari, tak perlu cadangan masa depan. Maka menabunglah di tabungan biasa sudah cukup. Tapi tidak perlu berharap banyak soal pertumbuhannya, karena tabungan seperti ini bunganya pasti sangat kecil. Cuma sekitar 1 sampai  2 % saja per tahun, dan banyak terpotong biaya, bahkan boleh dibilang TIDAK AKAN ADA pertumbuhan sama sekali.

Manfaat tabungan ini hanya kelancaran menerima dan mengambil. Dan dipermudah pula dengan kartu A T M dan kartu kredit.  Klop ! Uang tabungan seperti numpang lewat ibarat cuma nitip duit di bank. Tapi bagaimana pun  tidak enaknya  tabungan seperti ini TETAP SAJA DIPERLUKAN  DAN HARUS TETAP ADA, karena mudah dicairkan,  sangat likuid. Mirip menabung di celengan ayam, mudah dicongkel kapan saja diperlukan.

Jangka Menengah :

Jika memiliki planning jangka menengah, sekitar 6 bulan hingga 3 tahun, dan ingin ADA PERTUMBUHAN, maka pilih deposito. Biasanya akan mendapat bunga sekitar 5 sampai 7 % per tahun. Namun yang jadi problem adalah, untuk membuka rekening deposito biasanya diperlukan DANA BESAR. Dan ingat, dana likuid untuk kebutuhan sehari-hari harus tetap disediakan.

Jangka Panjang :

Jika memiliki planning-planning jangka panjang, seperti daftar sekolah, kuliah, pernikahan,  pergi ke tanah suci, dan lain lain. Maka pilih TABUNGAN INVESTASI. Tabungan seperti ini lebih menjanjikan nilai pertumbuhannya, yakni sekitar 10 sampai 12 %  per tahun. Problemnya pun sama dengan deposito.  Untuk membuka tabungan investasi ini biasanya diperlukan dana besar.

Investasi dalam bentuk aset, seperti tanah,  rumah dan emas, juga bagus karena tak lekang oleh masa dan inflasi. Hanya saja untuk investasi aset seperti ini,  lazimnya juga diperlukan dana besar. Ingat ! dana likuid tetap harus disediakan. Dan ingat juga yang SATU INI, jika suatu saat anda betul-betul membutuhkan dana cepat, maka aset-aset seperti di atas (rumah/tanah/emas dan sejenisnya) biasanya agak sulit dijual cepat, kalau dipaksa terjual cepat umumnya jatuh dengan harga di bawah pasaran, betul begitu ? masih beresiko rugi kan?

Terus Bagaimana ???

CAR  Salah Satu Solusi Terbaik, kenapa ?

01.            Tabungan Bernilai Investasi.

CAR  bisa digunakan sebagai tabungan investasi untuk berbagai rencana masa depan.

02.            Bisa Dicicil.

Meski berupa tabungan investasi, namun tidak memerlukan dana besar sekaligus, karena bisa dilakukan dengan cara mencicil seperti tabungan. Cicilan Tabungan (premi/polis) itu pun cukup dilakukan sebulan sekali dan selama 5 tahun saja. Sehingga semua lapisan masyarakat bisa ikut serta, bisa ikut berinvestasi di perusahaan besar, karena tidak harus memerlukan dana besar.

CAR menyediakan 3 pilihan cicilan, yakni Rp  350.000/bulan , Rp 700.000/bulan atau Rp 1 juta/bulan. Dan semuanya sama-sama dilakukan setiap bulan, selama 5 tahun. Dan tentu saja hasil nilai investasinya masing-masing akan berbeda.

Berapa hasil total nilai investasi nantinya ? silahkan lanjut bacanya.

03.            Bebas inflasi.

Angka rata rata inflasi di Indonesia yang tercatat adalah sekitar 10 sampai 11 persen per tahun. Dan CAR memberi nilai pertumbuhan investasi para nasabahnya dalam bentuk BAGI HASIL,  sekitar 14 sampai 20 %  per tahun.   (Lihat. tabel CARlink Promixed).

Dari tabel tersebut anda bisa menyaksikan sendiri berapa hasil investasi anda nantinya. Dan sudah jelas-jelas nilai investasinya bisa melampaui angka inflasi.

04.            Terjamin.

Tentu saja terjamin, terbukti CAR terus eksis selama puluhan tahun. Nasabah CAR mendapat bagi hasil tinggi, karena dana investasinya dialokasikan untuk memodali berbagai usaha dalam kelompok Salim Group. Perusahaan raksasa yang sudah terbukti profesional dan teruji.

05.             Aman.

CAR sebagai member perusahaan raksasa sekelas Salim Group tentu tidak akan gegabah, karena ratusan ribu karyawannya berada di bawah naungannya. CAR pun terjaga segi keamanannya, dan sudah Terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

06.            Presticius.

Prestasi CAR sudah terbukti nyata, sebagai Peraih 20 penghargaan investasi terbaik.   Termasuk kelas Platinum dan Golden Award.

07.            Syariah.

Kalau masih ada yang masih meragukan segi syariahnya CAR,  maka perlu diketahui lebih awal, bahwa CAR memiliki ijin syariah dan diawasi Dewan Syariah. Bahkan peraih piagam The Best Syariah. Bisa dibayangkan sampai dimana tingkat unsur syariahnya CAR bukan ?

Untuk memperoleh ijin syariah, tentu CAR telah melewati uji materi di hadapan para ahli syariah bukan ?. Untuk bisa meraih piagam The Best Syariah tentu CAR telah diuji oleh para juri yang ahli syariah bukan ?

08.            Plus Asuransi.

CAR perusahaan asuransi ya ? . Apakah asuransi halal/haram ?

Di atas telah dijelaskan, bahwa CAR itu memiliki ijin syariah, peraih piagam The Best Syariah. Para jamaah haji juga di asuransikan bukan ? anda naik kendaraan umum dalam tiket sudah termasuk biaya asuransi bukan ?  BPJS tergolong asuransi bukan ?

Memang banyak ulama berpendapat bahwa asuransi itu haram ? Mungkin benar pendapat tersebut, dan berlaku untuk asuransi yang lain. Adapun untuk CAR sudah terbukti dengan adanya ijin dan piagam di atas . (lihat poin : 7)

Menurut ulama seperti AA Gym dan (almarhum) Ustadz Jefri Al Buchori, bahwa asuransi itu menyempurnakan ikhtiar. Maksudnya jika suatu saat terjadi musibah pada diri nasabah, maka nasabah masih menyediakan dana cadangan untuk keluarga. Sehingga sedikit/banyak masih bisa mempermudah "beban" keluarga. Itulah yang namanya menyempurnakan ikhtiar.

Ok cukup yah bahasan singkat soal unsur syariahnya CAR.

Setiap nasabah CAR terproteksi asuransi jiwa hingga usia 74 tahun.

09.            Peluang Usaha.

Setiap nasabah memperoleh hak untuk usaha, sehingga bisa turut aktif mensosialisasikan program tabungan investasi CAR ini kepada khalayak. Dan sudah barang tentu. perusahaan menyediakan reward, yakni berupa bonus bonus income BULANAN yang langsung dikirim ke rekening nasabah.  (Lihat tabel income).

Apa wajib turut mensosiasikan ? TIDAK !. Hanya jika nasabah berminat untuk menambah penghasilan terbuka peluang usaha, dan sudah disiapkan hak usaha.

10.            Bisa diwariskan

Jika nasabah meninggal, maka ahli waris berhak atas semua tabungan investasi yang dimiliki nasabah , juga bonus-bonus incomenya jika nasabah semasa hidup juga menjalankan peluang usaha dari CAR, serta santunan asuransi sesuai nilai premi bulanan yang telah disepakati.

11.             ANTI  RUGI.

Jika sudah dipahami dan dipatuhi perihal akuisisi, tentu saja bergabung di CAR tidak akan rugi. Karena setelah selesai masa menabung (bayar premi bulanan selama 5 tahun), maka tidak ada biaya potongan sama sekali. Yang ada tinggal memetik hasil investasi kapan saja diperlukan. Selama tidak ditutup tabungannya (diambil semua hingga saldo NOL), maka dana tabungan tersebut akan terus berkembang, karena akan terus menerima bagi hasil tahunan.

Bahkan jika nasabah tidak berminat menjalankan hak usahanya, atau gagal menjalankan hak usahanya, maka tetap tidak akan rugi, karena tetap memiliki tabungan investasi dan jaminan asuransi untuk ahli warisnya. No risk. Tanpa resiko.

Ingat  !

1.     Rajin mencicil investasi setiap bulan selama 5 tahun saja, usahakan jangan buru-buru diambil, karena akan dikenai biaya akuisisi.

2.     Selesai 5 tahun silahkan diambil kapan saja, tanpa ada potongan biaya apapun. Dan jika didiamkan , maka dana tabungan akan terus berkembang dan berkembang, dengan nilai pertumbuhan di atas angka infasi, karena setiap tahun akan menerima bagi hasil.

Silahkan anda perbandingkan, buktikan, anda  sesuaikan dengan kebutuhan,  kemudian pilih yang terbaik dan paling sesuai dengan dana anda.

CAR3i  Salim Group  menunggu keputusan anda.

(Penulis : FA.MariCAR)

anggota CAR3ii Networks Nasional.

Nomor Identitas  1 0 9 3 9 4 7 4.

Info atau  registrasi :

Klik 📱wa.me/6287701346606

Salam Tiga Jari.

Invesmenst- Income-and insurance.

Catatan tambahan  :

CAR termasuk jenis asuransi Endowment Plan, asuransi dengan dua manfaat: proteksi dan tabungan

Adapun cara kerja asuransi unit link adalah: Premi masuk ke instrumen investasi, kemudian menghasilkan nilai polis. Nilai polis digunakan untuk membiayai biaya-biaya asuransi dan sisanya digunakan untuk investasi kembali.

 Apa Keuntungan Asuransi CARlink Pro?

Sejumlah Uang Pertanggungan dan hasil investasi akan diberikan apabila Tertanggung meninggal dunia dalam masa pertanggungan atau Tertanggung akan mendapatkan hasil investasi jika tetap hidup sampai dengan akhir masa pertanggungan.

unit link itu ibarat menyelam sambil minum air. Sekali membeli, dua sasaran langsung kita raih. Pertama, memperoleh perisai asuransi untuk melindungi kita dari kejadian tak terduga di masa depan. Kedua, mendapatkan manfaat investasi yang akan menambah aset kita.

Hal ini karena di dalam skema produk unit link, uang yang disetorkan nasabah tidak hanya diperuntukkan membayar premi asuransi, tetapi juga diinvestasikan oleh perusahaan asuransi melalui manajer investasi, agar nilainya terus berkembang.

Menurut  Aidil Akbar Madjid, seorang perencana keuangan yang juga menjabat Ketua Umum Independent Financial Planner Club (IFPC).
 “Unit link adalah jenis asuransi yang mengkombinasikan asuransi permanen (whole life) dengan produk investasi”.
Dengan kelebihannya tersebut, proteksi sekaligus investasi, tak heran banyak konsumen yang tertarik membeli produk unit link ketimbang produk asuransi tradisional yang hanya fokus menjual proteksi. Sebagai catatatan saja, dalam 10 tahun terakhir, produk unit link telah tumbuh 10 ribu persen. Di sisi lain asuransi konvensional hanya tumbuh 380 persen.